Sebanyak 42 korban kebakaran dari
12 kepala keluarga di Desa Pusong Lama,
Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe,
Kamis 6 April 2017
mengungsi ke surau di desa tersebut.
12 kepala keluarga di Desa Pusong Lama,
Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe,
Kamis 6 April 2017
mengungsi ke surau di desa tersebut.
Saat ini,
pengungsi sangat membutuhkan pakaian.
Sementara bantuan masa panik telah disalurkan
oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe.
pengungsi sangat membutuhkan pakaian.
Sementara bantuan masa panik telah disalurkan
oleh Pemerintah Kota Lhokseumawe.
Sebelumnya,
9 rumah yang dihuni 12 kepala keluarga ludes terbakar.
Rumah tersebut masing-masing milik
Asnawi (45),
Iskandar (32),
Abdul Aziz (35),
Muzakir (40),
Deni(40),
Irwan (45),
Anton (45),
Sarji (71) dan
Nazaruddin (32).
9 rumah yang dihuni 12 kepala keluarga ludes terbakar.
Rumah tersebut masing-masing milik
Asnawi (45),
Iskandar (32),
Abdul Aziz (35),
Muzakir (40),
Deni(40),
Irwan (45),
Anton (45),
Sarji (71) dan
Nazaruddin (32).
Salah seorang korban rumah terbakar,
Siti Aisyah
menyebutkan, selain rumah,
seluruh pakaiannya ludes terbakar.
Akibatnya, ia hanya menggenakan pakaian
yang melekat di tubuh.
Siti Aisyah
menyebutkan, selain rumah,
seluruh pakaiannya ludes terbakar.
Akibatnya, ia hanya menggenakan pakaian
yang melekat di tubuh.
“Untuk sementara pakaian adalah
kebutuhan paling mendesak.
Kami tak memiliki pakaian lainnya,” kata Siti.
kebutuhan paling mendesak.
Kami tak memiliki pakaian lainnya,” kata Siti.
Selain itu,
dia berharap Pemerintah Kota Lhokseumawe
membantu biaya pembangunan kembali
rumah mereka agar mereka tidak terlalu lama
tinggal di lokasi pengungsian.
dia berharap Pemerintah Kota Lhokseumawe
membantu biaya pembangunan kembali
rumah mereka agar mereka tidak terlalu lama
tinggal di lokasi pengungsian.
Sementara itu,
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal
Polres Lhokseumawe, AKP Yasir menjelaskan,
polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran itu.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal
Polres Lhokseumawe, AKP Yasir menjelaskan,
polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran itu.
Awalnya,
kebakaran diduga karena lilin yang jatuh ke bensin
di salah satu rumah lalu api merembet
ke rumah lainnya di kawasan itu.
kebakaran diduga karena lilin yang jatuh ke bensin
di salah satu rumah lalu api merembet
ke rumah lainnya di kawasan itu.
“Kita sudah pasang police line sejak semalam.
Hari ini dilakukan olah tempat kejadian perkara,
pasti kita selidiki dulu untuk memastikan
penyebabnya,” pungkas AKP Yasir.
Hari ini dilakukan olah tempat kejadian perkara,
pasti kita selidiki dulu untuk memastikan
penyebabnya,” pungkas AKP Yasir.
Seperti diberitakan,
kebakaran mengakibatkan sembilan rumah terbakar.
Salah seorang warga,
Asnawi terbakar di bagian kaki,
dan warga lainnya,
Putri Lisa pingsan sehingga harus dilarikan
ke Rumah Sakit TNI AD Lhokseumawe,
Rabu 5 April 2017 malam.
kebakaran mengakibatkan sembilan rumah terbakar.
Salah seorang warga,
Asnawi terbakar di bagian kaki,
dan warga lainnya,
Putri Lisa pingsan sehingga harus dilarikan
ke Rumah Sakit TNI AD Lhokseumawe,
Rabu 5 April 2017 malam.
Tim Labfor Mabes Polri dan Polda Sumatera Utara
masih melakukan olah TKP untuk mengetahui
penyebab terjadinya kebakaran.
masih melakukan olah TKP untuk mengetahui
penyebab terjadinya kebakaran.
Penulis: Kontributor Lhokseumawe, Masriadi
Editor: Farid Assifa
Editor: Farid Assifa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar